Bedakketek

Kira-kira tujuh belas hari yang lalu. Tanggal 10. Bulan Maret. Tahun 2021. Kalau tidak salah ingat sekitar jam 20.00 WITA. Saya menerima berita itu. Berita kelulusan saya. Kelulusan Ujian Kompetensi Mahasiswa Profesi Dokter Indonesia. Disingkat UKMPPD. Waktu itu saya tidak menyangka. Bahwa nama saya akan tertera di salah satu halaman dari delapan puluh enam halaman yang ada. Rasanya seperti mimpi. Bahkan sampai sekarang.      Saya ingat waktu itu sedang meminum secangkir kopi. baru seruput sekali. Terdengar bunyi notifikasi dari hp saya. 'Ping', muncul slide notifikasi tertulis pengumuman kelulusan UKMPPD Batch pertama. Sontak membuat saya kaget. Efek kopi yang saya minum menambah frekuensi detak jantung saya. rasanya seperti tercekik. Napas saya seakan berhenti membaca itu. Dengan jari yang gemetar saya pun memencet slide notifikasi tersebut. Tampilan hp saya langsung beralih ke layar berwarna putih. dengan tabel dan nama-nama di dalamnya. Bismillah. Saya pun dengan cepat menc

    Kamis. Tanggal sebelas. Bulan ke tiga dalam kalender Masehi. Tahun 2021. Hari ini saya mulai menulis di blog ini. Iseng saja. Ini juga blog pertama saya.   Akhir-akhir ini saya suka membaca tulisan pak Dahlan. Mantan menteri BUMN. Dalam tulisannya itu. Dia sering berceritra. Tentang kehidupannya. Kehidupan orang lain. Tulisannya sangat memotivasi.      Kesan pertama. Heran. Gaya menulisnya sangat unik. Banyak sekali dengan titik-titik. Kebanyakan setelah 3 kata sudah ketemu titik lagi. Tapi aneh. Tulisannya asik dibaca. Dan tidak membosankan. Gaya menulis saya pun terinspirasi dari beliau.      Saya bertanya kepada ayah saya. Kebetulan dia juga seorang jurnalis. "Pa, tulisan pak Dahlan memang seperti itu?".  "Iya" jawabnya. Banyak jeda. Banyak ambil napas. Tidak membosankan. Tidak sama dengan tulisan lain. Saking banyaknya kata-kata dalam sebuah kalimat. Membuat orang lupa tentang maksud dari tulisan. Dengan argumen itu. Saya pun memutuskan untuk mencoba.      D